UKOM KebidananSebuah blog yang membahas mengenai Contoh Soal Latihan Uji Kompetensi (UKOM) Kebidanan Beserta Kunci Jawabannya dan juga pdf, doc terlengkap 2019, 2020, 2021, 2022
Contoh Soal UKOM Kebidanan (Sub. Menopause) Part 18
Dibawah ini adalah Contoh Soal Uji Kompetensi / UKOM Kebidanan dan Kunci Jawaban Edisi Ke 18 Terbaru dan Terlengkap
Contoh Soal UKOM Kebidanan (Sub. Menopause)
Hai teman-teman sahabat ukomkebidanan.blogspot.com. Berikut ini telah kami siapkan untuk teman-teman semuanya contoh latihan soal Uji Kompetnesi Bidan yang disertai Jawabannya dengan spesial soal yaitu tentang Menopause Wanita. Selamat belajar yaa
1. Seorang perempuan umur 46 tahun bersama suaminya , datang ke RS, mengatakan menstruasi tidak teratur lagi, sering mengalami panas dimuka dan kemerahan berat badan 60 kg, TD 120/80 mmHg, nadi 82 x/menit.
Cara yang paling tepat untuk menangani masalah perempuan tersebut?
A. Olah raga
B. Meditasi
C. Istirahat total
D. Konsumsi kacang-kacangan
E. Diet tinggi protein
Jawaban : D. Konsumsi kacang-kacanga Pembahasan :
Menurut Sarwono P (2003), menopause di bagi dalam beberapa tahapan yaitu sebagai berikut:
1. Pra Menopause
Fase antara usia 40 tahun dan dimulainya fase klimakterium. Gejala-gejala yang timbul pada fase pra menopause antara lain siklus haid yang tidak teratur, perdarahan haid yang memanjang, jumlah darah yang banyak, serta nyeri haid.
2. Peri Menopause
Fase peralihan antara masa pra menopause dan masa menopause. Gejala-gejala yang timbul pada fase peri menopause antara lain siklus haid yang tidak teratur, dan siklus haid yang panjang.
3. Menopause
Haid di alami terakhir akibat menurunnya fungsi estrogen dalam tubuh. Menurut Luciana (2005), keluhan-keluhan yang timbul pada menopause antara lain keringat malam hari, mudah marah, sulit tidur, siklus haid tidak teratur, gangguan fungsi seksual, kekeringan vagina, perubahan pada indera perasa, gelisah, rasa khawatir, sulit konsentrasi, mudah lupa, sering tidak dapat menahan kencing, nyeri otot sendi, serta depresi.
Beberapa keluhan fisik yang merupakan tanda dan gejala menopause (Angila, 2010)
Ketidakteraturan siklus haid
Gejolak rasa panas (hot flash)
Keluar keringat di malam hari
Kekeringan vagina
Perubahan kulit
Sulit tidur
Perubahan pada mulut
Kerapuhan tulang
Badan menjadi gemuk
Penyakit
Linu dan nyeri otot sendi
Perubahan pada indra prasa
Beberapa keluhan psikologis yang merupakan tanda dan gejala menopause (Angila, 2010)
Ingatan menurun
Kecemasan
Mudah tersinggung
Stress
Depresi
Penatalaksanaan pada wanita menopause menurut Indarti (2004) adalah : Gizi seimbang
Mengkonsumsi gizi seimbang antara lain dengan cara makanmakanan yang mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh dan dapat bermanfaat serta dapat diolah oleh tubuh yaitu antara lain:
Protein Berfungsi sebagai pertumbuhan, perbaikan sel-sel tubuh dan produksi enzim senta hormon, Karena ada 2 protein yaitu protein nabati yang berasal dari kacang-kacangan, serta protein hewani yang berasal dari hewan, contohnya daging, keju.
Kalsium Berfungsi membantu penyerapan kalsium, menguatkan tulang dalam tubuh. Contohnya susu, keju.
Vitamin Berfungsi sebagai pertahanan atau sebagai daya tahan dan sebagian vitamin bagus untuk menghaluskan kulit. Contohnya sayur-sayuran.
Zat besi Berfungsi untuk memproduksi sel darah merah. Contoh susu.
2. Seorang perempuan umur 48 tahun datang ke RS, mengatakan sejak 1 tahun ini menstruasi tidak teratur, mudah tersinggung, sering cemas, dan sulit tidur. TD 120/80 mmHg, nadi 82 x/menit, BB 71 kg.
Reaksi apakah yang dialami perempuan tersbut?
A. Vasomotoris
B. Emosional
C. Hiperaktif
D. Neurosis
E. Seksorik
Jawaban : D. Neurosis Pembahasan :
Istilah neurosis disamakan dengan psychoneurosis yang maksudnya gangguan mental, bermula digunakan neurosis karena gejala menampak adanya gangguan pada saraf sehingga diadakan penyembuhan terhadap sarafnya. Pengobatan dilengkapi dengan penyembuhan mentalnya karena penyebabnya berkaitan dengan adanya gangguan pada mental. Misalnya emosinya labil, mengalami kekecewaan, ketidakbahagiaan dan sejenisnya. Jadi, semula menunjukkan ketidak beresan susunan saraf, ternyata dipengaruhi oleh sikap terhadap diri sendiri maupun sikap terhadap orang lain.
3. Seorang perempuan umur 45 tahun datang RS, dengan mengatakan sulit tidur sejak 1 minggu yang lalu, hal ini sudah dirasakan sejak 1 bulan yang lalu namun tidak mengganggu dan haid sudah tidak teratur sejak 1 tahun. Keadaan umum dalam keadaan baik.
Apakah yang sedang terjadi pada perempuan tersebut?
A. Peningkatan kadar testosterone
B. Penurunan kadar estrogen
C. Peningkatan kadar prolaktin
D. Penurunan kadar progesterone
E. Peningkatan LH
Jawaban : B. Penurunan kadar estrogen Pembahasan :
Pada saat menopause, terjadi penurunan kadar estrogen dan resptor α2 adrenergik di hipotalamus
Semakin sedikit folikel berkembang, semakin kurang pembentukan hormon di ovarium, yaitu hormon progesteron dan estrogen. Haid akan menjadi tidak teratur hingga akhirnya endometrium akan kehilangan rangsangan hormon estrogen. Lambat laun haid pun berhenti, disebut proses menopause (Kasdu, 2002).
4. Seorang perempuan umur 40 tahun mempunyai 2 orang anak datang kepraktik bidan, mengatakan dalam satu tahun tahun terakhir ini mengalami menstruasi tidak teratur, panas dan kemerahan di wajah, cemas, susah tidur. TD : 130/80 mmHg, nadi: 88x/menit, RR: 20x/menit, BB: 76 kg.
Apakah diagnosa untuk masalah tersebut?
A. Menopause
B. Klimakterium
C. Primenopause
D. Pramenopause
E. Postmenopause
Jawaban : D. Pramenopause Pembahasan :
Menurut Sarwono P (2003), menopause di bagi dalam beberapa tahapan yaitu sebagai berikut:
1. Pra Menopause
Fase
antara usia 40 tahun dan dimulainya fase klimakterium. Gejala-gejala
yang timbul pada fase pra menopause antara lain siklus haid yang tidak
teratur, perdarahan haid yang memanjang, jumlah darah yang banyak, serta
nyeri haid.
2. Peri Menopause
Fase
peralihan antara masa pra menopause dan masa menopause. Gejala-gejala
yang timbul pada fase peri menopause antara lain siklus haid yang tidak
teratur, dan siklus haid yang panjang.
3. Menopause
Haid
di alami terakhir akibat menurunnya fungsi estrogen dalam tubuh.
Menurut Luciana (2005), keluhan-keluhan yang timbul pada menopause
antara lain keringat malam hari, mudah marah, sulit tidur, siklus haid
tidak teratur, gangguan fungsi seksual, kekeringan vagina, perubahan
pada indera perasa, gelisah, rasa khawatir, sulit konsentrasi, mudah
lupa, sering tidak dapat menahan kencing, nyeri otot sendi, serta
depresi.
5. Seorang perempuan umur 47 tahun datang ke RS, mengatakan sejak satu tahun tahun mengalami menstruasi tidak teratur,, kadang menstruasi sangat banyak dan akhir-akhir ini sering merasa cemas, dada berdebar-debar, sulit tidur dan mudah tersinggung. TD 130/80 mmHg, nadi: 80x/menit.
Asuhan apakah yang diberikan kepada pasien tersebut?
A. Latihan relaksasi
B. Otorisasi rujukan
C. Latihan kebugaran
D. Pengembangan diri
E. Kolaborasi dengan internis
Jawaban : D Pengembangan diri Pembahasan :
Pasien perlu mempelajari penerimaan dirinya dengan cara melakukan pengembangan diri terhadap keadaan, sehingga gejala seperti : cemas, dada berdebar-debar, sulit tidur dan mudah tersinggung dapat berkurang.
Demikianlah artikel kami ini dengan judul Contoh Soal UKOM Kebidanan (Sub. Menopause) Part 18. Semoga apa yang kami sajikan dan berikan untuk teman-teman semuanya bermnafaat dan sampai jumpa lagi pada pertemuan kita selanjutnya yaa.
0 comments